KUNINGAN (SJB).- DUKUNGAN kepada para kandidat ketua DPD Partai Golkar pada musda yang akan datang terus mengalir. Dukungan tersebut bukan hanya dari internal tapi juga dari eksternal Partai Golkar. Misalnya saja, Heri Purnama dari Linggarjati Centre, secara terangan-terangan mendukung pencalonan H. Yudi Budiana, SH.
Ditemui Seputar Jabar di gedung PGRI Kab. Kuningan, Heri berpendapat bahwa sesuai dengan analisa dan kajiannya menyatakan, sudah saatnya Partai Golkar dipimpin oleh generasi muda yang secara teknis memiliki potensi dan mobilitas tinggi dalam memimpin partai berlambang pohon beringin tersebut. “Dukungan ini bukan berarti dikotomi kepada generasi tua tetapi secara teknis mobilitas generasi muda memiliki nilai lebih karena masih energik dan semangat baru,” terangnya.
Dikatakan, Partai Golkar kedepan harus berani merubah paradigma dengan memunculkan tenaga muda dan semangat baru. Kendati demikian, dia bukan tidak menyukai generasi tua, bahkan pemikiran dan saran-saran dari kalangan tua masih diperlukan. Hanya saja, untuk urusan teknis kepemimpinan di DPD selayaknya dipegang oleh generasi muda, sedangkan generasi tua menduduki posisi dewan penasehat. Dan jika generasi tua masih ditempatkan dalam kepengurusan, maka komposisi yang ideal adalah 60 persen generasi muda dan 40 persen generasi tua.
Menurutnya, partai-partai lain sudah menerapkan pola seperti itu. Mengapa Partai Golkar tidak berani melakukan terobosan dan bercermin dari partai lain. Dicontohkan, PKS dan PDIP dipimpin generasi muda. Kemudian Partai Demokrat komposisi pengurusnya banyak generasi muda. “Saya melihat calon yang representatif adalah Yudi Budiana,” ujarnya. Selain itu, lanjut Heri, figur H. Yudi Budiana, SH, merupakan politisi yang matang karena karier politiknya diawali sebagi ketua Pengurus Desa (PD) kemudian ketua Pengurus Kecamatan (PK) dan sekarang Wakil Ketua DPRD Kuningan setelah sebelumnya menjadi Ketua DPRD Kab. Kuningan periode 2004-2009.
Ditempat terpisah, Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kecamatan Kuningan, Yudi Setiandhi Rukmana, AMd ketika diminta pendapatnya mengatakan, sosok Yudi Budiana selain termuda juga memperoleh suara terbanyak di internal caleg Partai Golkar pada Pemilu 2009. “Itu membuktikan loyalitas Yudi Budiana cukup tinggi,” katanya. (deha)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar