Jumat, 08 Juli 2011

Rana : Ketidakhadiran F-PKS & F-Reformasi Dinilai Abstraktif


KUNINGAN (SJB).- POLITISI PDIP yang merupakan Ketua Komisi C DPRD Kuningan, menyatakan, ketidakhadiran Fraksi PKS dan Reformasi dalam Rapat Paripurna Jawaban Bupati Terhadap Pandangan Umum Fraksi-fraksi Terhadap Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kab. Kuningan (8/7), menimbulkan abstraksi atau halusinasi informasi.
            Dijelaskan, ketidakhadiran dua fraksi tersebut sudah kali kedua, yaitu ketika dilangsungkannya  Rapat Paripurna Penyampaian PU Fraksi-fraksi terhadap Nota Keuangan dan Raperda LPJ Pelaksanaan APBD TA 2010. (4/7). 
              “Ketidakhadiran dua fraksi pada Rapat Paripurna sekarang ini tanpa alasan yang jelas karena tidak ada pemberitahuan secara resmi, apakah sedang menghadiri ulang tahun atau pesta atau pernikahan dan lain sebagainya, yang jelas masih abstrak,” katanya.
           

Aang Maklumi Ketidakhadiran F-PKS & F-Reformasi


KUNINGAN (SJB).- BUPATI Kuningan, H. Aang Hamid Suganda, memaklumi ketidakhadiran Fraksi PKS dan Reformasi dalam Rapat Paripurna Jawaban Bupati Terhadap Pandangan Umum Fraksi-fraksi Terhadap Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kab. Kuningan (8/7). 
            “Saya memaklumi sikap Fraksi PKS dan Reformasi, namun hal itu jangan berlangsung terlalu lama, karena bisa menghambat proses penyelenggaraan negara,” katanya.
            Disebutkan, lebih baik konsentrasi kepada upaya dan pemikiran bagaimana caranya ‘mengalirkan’ dana dari pemerintah pusat untuk pembangunan Kabupaten Kuningan. Menurutnya, infrastruktur sudah banyak yang harus segera diperbaiki, sehingga diperlukan bantuan dana dari pemerintah pusat maupun provinsi.
            Menyikapi ‘Kuningan Summit’, Aang menjelaskan, sudah pada tahap pembicaraan teknis dan menunggu proses kucuran bantuan keuangan dari Kementrian Dalam Negeri.
           "Kami sudah membicarakan persoalan tersebut dengan para kepala daerah yang menandatangani kesepakatan kerjasama antara daerah dalam ‘Kuningan Summit’ dan mudah-mudahan dalam waktu dekat ini bantuan tersebut bisa terrealisir,” paparnya. (deha)

F-Tekad Salut Kepada F-PKS & Reformasi


KUNINGAN (SJB).- KETUA Forum Telaah Kinerja Aparatur Daerah (F-Tekad) Sujarwo, menyatakan salut kepada Fraksi PKS dan Reformasi yang tidak menghadiri Rapat Paripurna Jawaban Bupati Terhadap Pandangan Umum Fraksi-fraksi Terhadap Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kab. Kuningan (8/7).
Begitu pula pada Rapat Paripurna Penyampaian PU Fraksi-fraksi terhadap Nota Keuangan dan Raperda LPJ Pelaksanaan APBD TA 2010. (4/7, kedua fraksi itu juga tidak hadir.
          Menurutnya, ketidakhadiran dua fraksi dalam Rapat Paripurna merupakan konsekuensi dari sebuah prinsip yang dipegang oleh kedua fraksi tersebut.
Namun, ia menyatakan, ketidakhadiran F-PKS dan F-Reformasi jangan membabi-buta, jangan hanya karena tidak kebagian kursi pimpinan di alat kelengkapan dewan ketika dilakukannya program rolling komisi-komisi.
“Kalau itu alasannya, maka saya secara pribadi sangat menyayangkan sikap yang diambil F-PKS dan F-Reformasi DPRD Kuningan,” tandasnya.
      Ditanya langkah apa yang harus dilakukan oleh pimpinan DPRD, ia menyebutkan, sebaiknya Ketua DPRD ‘merangkul’ kedua fraksi dimaksud dan diajak bicara. Menurutnya, jika persoalan itu berlarut-larut, maka secara kelembagaan, berdampak terhadap kewibawaan DPRD Kuningan.
         Bagaimana jika kedua fraksi tersebut tetap menolak ?, “Kumaha deui eta mah sigana tabiat,” kata Mang Ewo, panggilan akrabnya menutup pembicaraan. (deha)