Senin, 24 Agustus 2009

Nana ACI : Bukan Sekedar Pesta Rakyat


 
Nana ACI : Bukan Sekedar Pesta Rakyat

KUNINGAN (SJB).- SETIAP tanggal 17 Agustus seluruh rakyat Indonesia diberbagai daerah dipastikan mengadakan kegiatan memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan RI. Disamping mengikuti upacara,  mereka juga terbiasa menggelar pesta rakyat atau hiburan sebagai rangkaian acara HUT Proklamasi. Misalnya saja, lomba panjat pinang yang diselenggarakan Anak Ciporang (ACI) Kelurahan Ciporang Kecamatan Kuningan, Kabupaten Kuningan, dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI ke 64 dan Hari Jadi Kabupaten Kuningan ke 511, bertempat di alun-alun Ciporang.

    Lomba panjat pinang sesungguhnya mengandung filosofi yang tinggi, karena mencerminkan perlunya kerjasama peserta untuk mendapatkan hadiah yang disediakan panitia,” kata Ketua ACI, Nana Sudiana didampingi Tokoh Pemuda Dudung Abdul Rochman kepada Seputar Jabar disela-sela kegiatan. Menurutnya, lomba panjat pinang memiliki makna apabila diaplikasikan kedalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Segala sesuatu pekerjaan bilamana dikerjakan bersama-sama maka menjadi lebih mudah.

    Para pejuang kemerdekaan, kata dia,  ketika merebut kemerdekaan RI dari belenggu penjajah, jika tanpa adanya kerjasama, gotong royong dan senasib sepenanggungan, maka niscaya cita-cita kemerdekaan belum tentu bisa tercapai. “Para pejuang, baik pemuda, pelajar, petani dan pedagang serta lapisan masyarakat lainnya, pada waktu itu secara bersama-sama saling membantu dalam upaya merebut kemerdekaan,” terangnya. Mereka (pejuang, red) telah membuktikan bahwa asas kebersamaan merupakan kunci dalam meraih cita-cita bangsa.   

    Begitu juga dengan kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini, kata Nana, diperlukan kerjasama yang sinegris sesuai dengan bidangnya. Para pemimpin dan rakyat harus bersatu dalam melanjutkan pembangunan untuk mengisi kemerdekaan. Seluruh komponen masyarakat harus saling menghormati dan memiliki toleransi kepada sesama. Menurutnya, tanpa adanya persatuan dan kesatuan yang kuat, maka kelangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara mempertahankan kedaulatan NKRI akan rapuh dan mudah terjadinya disintegrasi bangsa yang tidak sesuai dengan cita-cita para pejuang kemerdekaan.

     Lomba panjat pinang yang diikuti 35 orang peserta tersebut sangat meriah dan kental dengan nuansa kekeluargaan. Dan yang tidak kalah menariknya, kegiatan lomba panjat pinang di Kelurahan Ciporang merupakan inisiatif dan kreatifitas komunitas ACI. “Saya mengucapkan terimakasih kepada Bapak Nana Supriatna dari Jeli Monas selaku sponsor tunggal yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini,” ujarnya menutup pembicaraan. (deha)  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar