Jumat, 24 Agustus 2012

Kolam Cigugur Rawan Copet


KUNINGAN.- Kolam Cigugur salah satu obyek wisata yang banyak diminati masyarakat Kabupaten Kuningan maupun dari luar, sebagai tempat hiburan mengisi liburan panjang pasca Idul Fitri 1433 H/2012.

Hanya saja, jika pengunjung tidak hati-hati atau sedang lengah, maka kondisi itu akan dimanfaatkan oleh ‘si tangan jahil’ alias copet. Seperti yang dialami US (45) warga Cigandamekar, Kabupaten Kuningan. Bapak yang dikaruniai 5 orang anak dan 4 cucu tersebut kehilangan uang sebesar Rp. 2.000.000 karena dompetnya raib.  



Kepada Seputar Jabar, (24/8), US menuturkan, kejadian yang menimpanya terjadi pada hari Kamis (23/8). Ia sedang mengantri untuk membeli tiket masuk. Namun tanpa diduga ketika akan membayar, dompet yang disimpan di saku celana belakang hilang. “Waktu itu pengunjung banyak dan pembelian tiket masuk harus antri,” tuturnya. 

Ia tidak melaporkan ke pihak keamanan setempat karena tak mau repot-repot membuat berita acara kehilangan. Selain itu pula, kunjungannya ke obyek wisata bersama keluarga dan sanak saudara. “Mungkin ini sudah nasib dan saya berharap kepada calon pengunjung obyek wisata agar hati-hati menjaga barang-barang miliknya,” harapnya.

Sementara itu, pimpinan pengelola Obyek Wisata Kolam Cigugur ketika mau  dikonfirmasi sedang tidak ada di tempat.
                                      
Terpisah, TS (42) warga Cipager Cigugur mengatakan, masyarakat setempat merasa kesal dengan ulah copet karena dapat merusak citra obyek wisata yang banyak dijadikan tempat mencari nafkah bagi warga sekitar, misalnya menjadi pedagang makanan atau cindera mata khas Cigugur. “Kemungkinan copet itu bukan warga kuningan,” katanya. (deha)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar